Denpasar – Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Stispol) Wira Bhakti Denpasar diajak untuk memahami pentingnya perencanaan keuangan, agar mampu mengelola keuangan dengan efektif dan efisien. Perencanaan keuangan ini penting untuk diterapkan supaya dapat mencapai kehidupan yang sejahtera.
Demikian diungkapkan Asisten Manager II Pegadaian Area Denpasar 1, Ida Bagus Adhi Sukma, S.S., saat memberikan edukasi tentang tabungan emas dalam Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) Stispol Wira Bhakti Denpasar, Sabtu (3/9).
Ia mengungkapkan, memahami perencanaan keuangan itu sangat penting bagi generasi muda, karena manusia sudah pasti akan menjalani tahapan kehidupan dan problema keuangan yang menyebabkan stres dan adanya kebutuhan dan keinginan untuk masa depan. “Tanpa perencanaan keuangan yang baik, maka segala tujuan keuangan seseorang di masa yang akan datang akan sulit dicapai. Itulah sebabnya, siapapun dia wajib memahami dasar-dasar perencanaan keuangan dengan baik,” katanya.
Menurut IB Adhi Sukma, secara sederhana perencanaan keuangan adalah seni sekaligus prinsip yang perlu dilakukan untuk mengelola keuangan agar dapat lebih efektif dan efisien. Perencanaan keuangan ini penting untuk diterapkan baik untuk keuangan individu maupun keluarga supaya dapat mencapai kehidupan yang sejahtera. “Hal yang perlu dikelola dalam kegiatan perencanaan keuangan adalah penghasilan yang didapat, baik penghasilan rutin maupun lainnya,” katanya.
Ia menegaskan, perencanaan keuangan sangat penting untuk dilakukan agar tujuan finansial dapat terpenuhi secara efektif dan efisien, mengingat ada tiga tujuan utama keuangan yakni memenuhi kebutuhan masa kini dan masa depan, mencapai impian dan keinginan serta melindungi rumah tangga dari risiko keuangan. “Jika kita hanya menggunakan uang yang dimiliki setiap ada penghasilan yang masuk, maka besar kemungkinan cepat atau lambat kondisi keuangan kita akan memburuk,” katanya.
Masalah keuangan, kata IB Adhi Sukma, adalah salah satu dari sekian banyak permasalahan hidup yang mungkin bisa melanda siapa saja. Tapi bukan berarti bahwa masalah keuangan yang bisa saja datang tidak bisa dicegah, atau bahkan diatasi. Untuk menghindari munculnya masalah keuangan yang mungkin bisa melanda, ada baiknya untuk menerapkan sikap hidup hemat, atau menghindari pemborosan.
Ia menambahkan, tabungan emas menjadi salah satu instrumen investasi yang cukup diminati masyarakat. Menginvestasikan uang dengan emas batangan diyakini mampu menjaga nilai mata uang dari inflasi karena harga emas batangan yang cenderung terus mengalami kenaikan. Selain itu, menyimpan uang dalam bentuk emas memang relatif mudah dilakukan. Itulah mengapa emas menjadi salah satu pilihan tempat menabung yang digemari di kalangan masyarakat. “Jika kita membeli emas batangan secara langsung, harganya memang cukup mahal. Oleh karena itu, hadir sistem investasi emas dari Pegadaian, yakni tabungan emas,” katanya.
Saat ini menabung dalam bentuk emas sedang banyak digandrungi masyarakat. Agar tidak tertipu, ada baiknya melakukannya di lembaga atau institusi yang sudah terjamin keamanannya seperti Pegadaian. Tabungan emas sendiri adalah layanan penitipan saldo emas yang dapat memudahkan masyarakat untuk berinvestasi emas. Dengan menabung emas di Pegadaian, nasabah dapat melakukan investasi emas secara mudah, murah, aman dan terpercaya. “Tabungan Emas juga dimanfaatkan sarana edukasi masyarakat untuk menyisihkan uang dalam bentuk emas. Pasalnya, logam mulia adalah salah satu instrumen investasi yang nilainya cukup terjaga sehingga dapat diagungkan kembali untuk mendapatkan pembiayaan,” katanya. *