Denpasar – Segenap civitas akademika Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Stispol) Wira Bhakti Denpasar menyambut kedatangan pataka panji-panji dan surat sakti Pahlawan Nasional I Gusti Ngurah Rai yang diarak dari Taman Pujaan Bangsa (TPB) Margarana menuju Yayasan Kebaktian Proklamasi (YKP) Jalan Cempaka 6 Denpasar, Sabtu (9/11).
Dalam penyambutan tersebut, tampak hadir putra sulung Pahlawan Nasional I Gusti Ngurah Rai, I Gusti Ngurah Gede Yudana dan Ketua Stispol Wira Bhakti, Dr. I Wayan Sugiartana, S.T., M.M., beserta jajarannya.
Pataka panji-panji dan surat sakti Pahlawan Nasional I Gusti Ngurah Rai selanjutnya dibawa ke ruangan YKP untuk disemayamkan dan selanjutnya diarak dalam napak tilas untuk mengenang perjalanan Pahlawan Nasional I Gusti Ngurah Rai dan pasukannya dalam mempertahankan kemerdekaan Indonesia.
Ketua Stispol Wira Bhakti, Dr. I Wayan Sugiartana, S.T., M.M., mengatakan, penyambutan pataka panji-panji dan surat sakti Pahlawan Nasional I Gusti Ngurah Rai ini merupakan simbol semangat perjuangan dan pengorbanan yang luar biasa dari Pahlawan Nasional I Gusti Ngurah Rai dan diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi generasi muda. “Stispol Wira Bhakti ini dikenal sebagai Kampus Kebangsaan karena didirikan oleh para pejuang kemerdekaan dan Pemda Bali melalui wadah Yayasan Kebaktian Proklamasi (YKP) dengan ikon Pahawan I Gusti Ngurah Rai,” katanya.
Ia berharap, segenap civitas akademika Stispol Wira Bhakti senantiasa mengenang perjuangan para pahlawan dengan menancapkan semangat puputan, sebagaimana perjuangan I Gusti Ngurah Rai dan pasukannya saat melawan para penjajah yang dikenal dengan Puputan Margarana. “Berbekal semangat puputan dan pantang menyerah, mari tunjukkan kesejatian kita sebagai pembela bangsa untuk terus-menerus menggali potensi diri untuk bersama-sama membangun demi mewujudkan kesejahteraan masyarakat,” katanya. *yas
